Sajak: Degar Menikus


Degar Menikus

Politikus
berdegar-degar
berdentum-dentum
bagaikan guruh, halilintar dan petir
sambar menyambar,
tiba-tiba rasa hilang kagum
diajak debat
diam tidak bersambut
hilang terus menikus.

Masshah 2013
Tempat kerja
Meru.

Comments

Popular posts from this blog

Syair: Perpaduan

Pantun Perpaduan

Sajak: Perpaduan Sejati Bukan Mimpi